Hampir setiap orang yang ada di dunia ini pasti pernah bermain game. Game dapat diartikan dalam bahasa Indonesia dengan “permainan.” Ketika mendengar game mungkin beberapa orang akan mengingat yang namanya PlayStation ataupun Nintendo.
Jika kamu menulusurinya hingga ke titik paling awal, sejarah tentang video game ternyata tak terlalu panjang. Setidaknya sekarang dunia game masih memasuki dekade ke-5-nya dan masih banyak sisi-sisi dunia game yang belum terjamah, seperti virtual reality.
1. Generasi Pertama
Video game mulai masuk perkembangan di tahun 1966. Ide-ide yang semakin kreatif dalam dunia game mulai banyak bermunculan. Sebagian besar yang membuatnya pun para mahasiswa yang mengisi waktu senggang mereka dengan memanfaatkan fasilitas teknologi yang ada di kampus mereka masing-masing. Awal mulanya adalah konsol game Baer dengan prototype game yang diberi nama Brown Box yang kemudian terbit dengan nama Magnavox Odysey pada tahun 1972 bulan Mei. Konsol game ini berisi 16 game built-in dan dapat diganti dengan menggunakan switch. Magnavox Odysey tercatat sebagai perkembangan konsol game pertama di dunia dengan penjualan 200.000 unit.
2. Generasi Kedua
Permainan video game consol kedua kadang disebut juga sebagai “awal era 8 bit”. Pada pertengahan tahun 1970-an ini menggunakan kemajuan CPU dan penggunaan catridge sebagai dasar consol. video game ini terdiri dari mikro prosesor, gamenya dimasukkan kedalam kepingan ROM (Read Only Memory) yang tertempel didalam tempat plastik cartridge yang dapat dimasukkan kedalam slot di konsol. Ketika cartridge di masukkan kedalam konsol, maka tujuan utama mikro prosesor di dalam konsol adalah membaca memori dari cartridge dan menjalankan program yang tersimpan disana. Consol game digenerasi ini yang terkenal adalah atari 2600 atau VCS ( Video Computer System) dan terdapat pula console game yang lain yaitu Intellivision dan Colecovision.
3. Generasi Ketiga
Ternyata kehancuran konsol game di tahun 1983 tidak menyurutkan perusahaan Famicom yang gigih mencoba untuk membangkitkan konsol game kembali pada masa jayanya. Mereka berhasil membuat gebrakan baru. Konsol game asal negeri sakura ini memberikan nama konsolnya yaitu Nintendo Entertainment System (NES) yang diluncurkan di akhir tahun 1983.
Untuk pertama kalinya konsol game menampilkan gambar dan animasi resolusi tinggi. Hal ini tentu saja mendapatkan sambutan positif di Jepang dan Famicom mulai melebarkan sayap pemasarannya ke Amerika untuk memperkenalkan NES. Dan NES inilah yang memperkenalkan kita pada game Super Mario Brothers dengan karakternya yang fenomenal dan tentu saja diingat sepanjang masa.
4. Generasi Keempat
Generasi keempat atau biasa disebut dengan era 16 bit,pada generasi ini NES mendapat sambutan hangat di seluruh dunia, dan sebuah perusahaan bernama Sega mencoba menyaingi Nintendo. Pada tahun 1988, Sega merilis konsol next-generation mereka, Sega Mega Drive (yang juga dikenal dengan Sega Genesis). Konsol ini menyajikan gambar yang lebih tajam dan animasi yang lebih halus dibanding NES. Konsol ini cukup berhasil memberi tekanan, tetapi NES tetap bertahan dengan angka penjualan tinggi. Dua tahun berselang, pada 1990, Nintendo kembali menggebrak dengan konsol next-gen mereka, SNES (Super Nintendo Entertainment System). Selama 4 tahun, Nintendo dan Sega menjadi bebuyutan, meskipun ada beberapa produsen seperti SNK dengan NeoGeo-nya, NEC dengan TurboGrafx-16 dan Phillips CD-i, tapi kedua konsol mereka begitu handal dan populer.
5. Generasi Kelima
Generasi kelima lebih dikenal sebagai era 32 bit, Generasi ini berlangsung dari sekitar 1993 sampai 2002 dan didominasi oleh tiga konsol, yang Sega Saturn (1994), yang Sony PlayStation (1994), dan Nintendo 64 (1996). DIsini Game sudah tidak lagi menggunakan catridge yang dimasukan kedalam slot, tetapi sudah menggunakan cd untuk memainkan gamenya.
SNES mulai melengkapi konsolnya dengan menyertakan chip super FX di cartridgenya dan Sega menyediakan Sega Virtual Processor. Keduanya memiliki tujuan yang sama yaitu meningkatkan kualitas grafis game mereka masing-masing. Akhirnya, SNES dan Sega saling bersaing dengan mengeluarkan game-game mereka yang menarik seperti Donky Kong Country (SNES dan Vectroman Sega).
Pada tahun ini juga, mulai bermunculan perusahaan konsol game terbaru salah satunya konsol game yang diluncurkan oleh perusahaan terkenal yaitu Panasonic. Panasonic mengeluarkan konsol game pertama dan menamakannya Panasonic 3DO. Namun sayangnya konsol game ini tidak begitu laris dipasaran dan terpaksa mereka harus menghentikan produksinya. Di generasi kelima ini juga kemunculan dan awal jayanya PlayStation yang terkenal hingga saat ini. PS sukses dan mendapatkan sambutan yang sangat positif dikalangan para gamers, terbukti dengan terjualnya ratusan juta unit untuk produknya PS-One.
Sony sukses menyabet gelar konsol game terbaik dari Nintendo dan Sega, sehingga membuat Nintendo dan Sega harus mengakui bahwa mereka ketinggalan jaman pada saat itu.
6. Generasi Keenam
Generasi keenam ini terdapat 4 console terkenal yaitu sega dreamcast, playstation 2, nintendo game cube dan x-box. Generasi ini dimulai pada saat tanggal 27 November 1998 dengan dirilisnya DreamCast, selanjutnya dikeluarkannya console Playstation 2 saat Maret 2000. Sedangkan untuk console Gamecube dan Xbox mulai dipasarkan sekitar bulan September dan November. Game pun sudah dikemas kedalam bentuk DVD, kecuali sega dreamcast yang menggunakan gd-rom.
7. Generasi Ketujuh
Pada generasi ketujuh ini persaingan semakin ketat lagi antara Nintendo, Sony, dan Microsoft dengan produk mereka masing-masing; Wii, PS3, dan Xbox360. Xbox360 hadir dengan segudang fitur-fitur yang lebih maju dibanding dengan pesaingnya yang lain. Fitur istimewa mulai dari graifs bahkan sampai mengeluarkan game-game yang mampu menggaet hati para gamers seperti Gears of War serta Xbox Live juga tak kalah menariknya dari Xbox360 pada saat itu. Selain Xbox360 diluncurkan, ternyata Nintendo juga tidak mau kalah dengan Nintendo Wii yang juga menawarkan fitur yang tidak kalah istimewanya seperti yang ditawarkan Microsoft. Nintendo Wii memperkenalkan stik kontrol dengan berbasis “motion sensitive.” Justru kali ini Sony lah yang harus rela kalah saing dan mengaku kalah cepat dibandingkan dengan pesaing lainnya.
8. Generasi Kedelapan
Generasi ini dimulai dari tahun 2012, dan para developer konsol mulai membuat beberapa konsol barunya seperti Nintendo Wii U, Nintendo 3DS, Microsoft Xbox One,Sony PlayStation 4 dan PlayStation Vita. Di generasi ke-8 inilah game-game dibuat sangat realistis dengan kehidupan nyata mulai dari grafiknya dan pergerkanya. Tidak hanya fitur, namun juga game-game yang ada di setiap masing-masing konsol game ini pun lebih menarik dengan grafis yang sangat real serta visual yang lebih halus.
Source :
https://tevort.blogspot.com/2017/03/sejarah-dan-perkembangan-video-game.html
https://carisinyal.com/perkembangan-konsol-game/
https://www.idntimes.com/tech/games/abraham-herdyanto/10-tahap-perkembangan-sejarah-video-game-dari-era-awal-hingga-sekarang-1
Jika kamu menulusurinya hingga ke titik paling awal, sejarah tentang video game ternyata tak terlalu panjang. Setidaknya sekarang dunia game masih memasuki dekade ke-5-nya dan masih banyak sisi-sisi dunia game yang belum terjamah, seperti virtual reality.
1. Generasi Pertama
Video game mulai masuk perkembangan di tahun 1966. Ide-ide yang semakin kreatif dalam dunia game mulai banyak bermunculan. Sebagian besar yang membuatnya pun para mahasiswa yang mengisi waktu senggang mereka dengan memanfaatkan fasilitas teknologi yang ada di kampus mereka masing-masing. Awal mulanya adalah konsol game Baer dengan prototype game yang diberi nama Brown Box yang kemudian terbit dengan nama Magnavox Odysey pada tahun 1972 bulan Mei. Konsol game ini berisi 16 game built-in dan dapat diganti dengan menggunakan switch. Magnavox Odysey tercatat sebagai perkembangan konsol game pertama di dunia dengan penjualan 200.000 unit.
2. Generasi Kedua
Permainan video game consol kedua kadang disebut juga sebagai “awal era 8 bit”. Pada pertengahan tahun 1970-an ini menggunakan kemajuan CPU dan penggunaan catridge sebagai dasar consol. video game ini terdiri dari mikro prosesor, gamenya dimasukkan kedalam kepingan ROM (Read Only Memory) yang tertempel didalam tempat plastik cartridge yang dapat dimasukkan kedalam slot di konsol. Ketika cartridge di masukkan kedalam konsol, maka tujuan utama mikro prosesor di dalam konsol adalah membaca memori dari cartridge dan menjalankan program yang tersimpan disana. Consol game digenerasi ini yang terkenal adalah atari 2600 atau VCS ( Video Computer System) dan terdapat pula console game yang lain yaitu Intellivision dan Colecovision.
3. Generasi Ketiga
Ternyata kehancuran konsol game di tahun 1983 tidak menyurutkan perusahaan Famicom yang gigih mencoba untuk membangkitkan konsol game kembali pada masa jayanya. Mereka berhasil membuat gebrakan baru. Konsol game asal negeri sakura ini memberikan nama konsolnya yaitu Nintendo Entertainment System (NES) yang diluncurkan di akhir tahun 1983.
Untuk pertama kalinya konsol game menampilkan gambar dan animasi resolusi tinggi. Hal ini tentu saja mendapatkan sambutan positif di Jepang dan Famicom mulai melebarkan sayap pemasarannya ke Amerika untuk memperkenalkan NES. Dan NES inilah yang memperkenalkan kita pada game Super Mario Brothers dengan karakternya yang fenomenal dan tentu saja diingat sepanjang masa.
4. Generasi Keempat
Generasi keempat atau biasa disebut dengan era 16 bit,pada generasi ini NES mendapat sambutan hangat di seluruh dunia, dan sebuah perusahaan bernama Sega mencoba menyaingi Nintendo. Pada tahun 1988, Sega merilis konsol next-generation mereka, Sega Mega Drive (yang juga dikenal dengan Sega Genesis). Konsol ini menyajikan gambar yang lebih tajam dan animasi yang lebih halus dibanding NES. Konsol ini cukup berhasil memberi tekanan, tetapi NES tetap bertahan dengan angka penjualan tinggi. Dua tahun berselang, pada 1990, Nintendo kembali menggebrak dengan konsol next-gen mereka, SNES (Super Nintendo Entertainment System). Selama 4 tahun, Nintendo dan Sega menjadi bebuyutan, meskipun ada beberapa produsen seperti SNK dengan NeoGeo-nya, NEC dengan TurboGrafx-16 dan Phillips CD-i, tapi kedua konsol mereka begitu handal dan populer.
5. Generasi Kelima
Generasi kelima lebih dikenal sebagai era 32 bit, Generasi ini berlangsung dari sekitar 1993 sampai 2002 dan didominasi oleh tiga konsol, yang Sega Saturn (1994), yang Sony PlayStation (1994), dan Nintendo 64 (1996). DIsini Game sudah tidak lagi menggunakan catridge yang dimasukan kedalam slot, tetapi sudah menggunakan cd untuk memainkan gamenya.
SNES mulai melengkapi konsolnya dengan menyertakan chip super FX di cartridgenya dan Sega menyediakan Sega Virtual Processor. Keduanya memiliki tujuan yang sama yaitu meningkatkan kualitas grafis game mereka masing-masing. Akhirnya, SNES dan Sega saling bersaing dengan mengeluarkan game-game mereka yang menarik seperti Donky Kong Country (SNES dan Vectroman Sega).
Pada tahun ini juga, mulai bermunculan perusahaan konsol game terbaru salah satunya konsol game yang diluncurkan oleh perusahaan terkenal yaitu Panasonic. Panasonic mengeluarkan konsol game pertama dan menamakannya Panasonic 3DO. Namun sayangnya konsol game ini tidak begitu laris dipasaran dan terpaksa mereka harus menghentikan produksinya. Di generasi kelima ini juga kemunculan dan awal jayanya PlayStation yang terkenal hingga saat ini. PS sukses dan mendapatkan sambutan yang sangat positif dikalangan para gamers, terbukti dengan terjualnya ratusan juta unit untuk produknya PS-One.
Sony sukses menyabet gelar konsol game terbaik dari Nintendo dan Sega, sehingga membuat Nintendo dan Sega harus mengakui bahwa mereka ketinggalan jaman pada saat itu.
6. Generasi Keenam
Generasi keenam ini terdapat 4 console terkenal yaitu sega dreamcast, playstation 2, nintendo game cube dan x-box. Generasi ini dimulai pada saat tanggal 27 November 1998 dengan dirilisnya DreamCast, selanjutnya dikeluarkannya console Playstation 2 saat Maret 2000. Sedangkan untuk console Gamecube dan Xbox mulai dipasarkan sekitar bulan September dan November. Game pun sudah dikemas kedalam bentuk DVD, kecuali sega dreamcast yang menggunakan gd-rom.
7. Generasi Ketujuh
Pada generasi ketujuh ini persaingan semakin ketat lagi antara Nintendo, Sony, dan Microsoft dengan produk mereka masing-masing; Wii, PS3, dan Xbox360. Xbox360 hadir dengan segudang fitur-fitur yang lebih maju dibanding dengan pesaingnya yang lain. Fitur istimewa mulai dari graifs bahkan sampai mengeluarkan game-game yang mampu menggaet hati para gamers seperti Gears of War serta Xbox Live juga tak kalah menariknya dari Xbox360 pada saat itu. Selain Xbox360 diluncurkan, ternyata Nintendo juga tidak mau kalah dengan Nintendo Wii yang juga menawarkan fitur yang tidak kalah istimewanya seperti yang ditawarkan Microsoft. Nintendo Wii memperkenalkan stik kontrol dengan berbasis “motion sensitive.” Justru kali ini Sony lah yang harus rela kalah saing dan mengaku kalah cepat dibandingkan dengan pesaing lainnya.
8. Generasi Kedelapan
Generasi ini dimulai dari tahun 2012, dan para developer konsol mulai membuat beberapa konsol barunya seperti Nintendo Wii U, Nintendo 3DS, Microsoft Xbox One,Sony PlayStation 4 dan PlayStation Vita. Di generasi ke-8 inilah game-game dibuat sangat realistis dengan kehidupan nyata mulai dari grafiknya dan pergerkanya. Tidak hanya fitur, namun juga game-game yang ada di setiap masing-masing konsol game ini pun lebih menarik dengan grafis yang sangat real serta visual yang lebih halus.
Source :
https://tevort.blogspot.com/2017/03/sejarah-dan-perkembangan-video-game.html
https://carisinyal.com/perkembangan-konsol-game/
https://www.idntimes.com/tech/games/abraham-herdyanto/10-tahap-perkembangan-sejarah-video-game-dari-era-awal-hingga-sekarang-1
3.1 Jelaskan apa yang anda ketahui tentang video game dan berikan contoh video game yang anda sukai
Reviewed by Jordan
on
11:43 AM
Rating:
Tidak ada komentar: